Inisiasi dilakukan secara personal dan bersifat privat. Calon siswa yang akan di inisiasi datang sesuai jadwal yang telah ditentukan, dengan menggunakan pakaian adat madya, serta membawa seperangkat pejati, klungah gading, dupa merah, base lekesan serta bunga pucuk bang.
Sebelum pelaksanaan inisiasi, dilakukan acara persembahyangan bersama dan melukad, untuk memohon tuntunanNya, serta untuk membersihkan secara sekala – niskala badan eterik dan isoterik, badan fisik serta badan astralnya agar bisa lebih mudah untuk menerima inisisasi / upanayana dari Maha Guru BWSG Bali.